Minggu, 08 Agustus 2021

MACAM-MACAM WARNINGS

CONTENT WARNING & TRIGGER WARNING

Content Warning adalah pemberitahuan secara lisan maupun tertulis yang berfungsi untuk memberi tahu pemirsa, pembaca, maupun pendengar bahwa konten selanjutnya memiliki potensi sensitif untuk beberapa pihak. Content Warning bertujuan untuk membantu pemirsa, pembaca, maupun pendengar dalam mempersiapkan diri sebelum memasuki konten selanjutnya atau bisa langsung melewati konten tersebut jika merasa kurang nyaman.

Trigger Warning adalah bentuk pemberitahuan yang lebih spesifik dari Content Warning. Trigger Warning berfungsi untuk memperingatkan pemirsa tentang konten yang dapat menyebabkan gejala fisiologis dan psikologis yang intens bagi orang-orang dengan Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) dan anxiety disorder lainnya.

PTSD dan anxiety disorder lainnya adalah gangguan kesehatan mental yang nyata yang memiliki gejala fisik, emosional, dan mental yang dipicu oleh rangsangan yang mengingatkan pada pengalaman trauma seseorang. Penderita tidak memiliki kendali atas apa yang memicu mereka, tetapi sebagian besar penderita memiliki penanganan khusus yang mereka gunakan untuk mengatasi pemicu ketika mereka sedang dihadapkan.




BLANKET WARNING

Digunakan jika sebagian besar pembahasan akan menyertakan konten yang menantang secara emosional dan berpotensi memicu trauma yang dimiliki oleh pemirsa. Kita dapat menyertakan peringatan sebagai bagian dari deskripsi pembahasan.



IN-SYLLABUS WARNINGS

Digunakan jika peringatan khusus diperlukan untuk pembahasan atau media dalam konten, cara paling sederhana untuk menunjukkannya ada di silabus di samping konten yang dimuat. Ini dapat dicapai dengan memberi tag pada tema dan topik yang melibatkan teks, video, gambar, atau diskusi.



Penggunaan tags di atas tidak hanya berfungsi untuk memberikan trigger atau tekanan emosi kepada pembaca, namun juga berfungsi untuk membantu pembaca menyadari apa yang harus mereka tangkap (poin-poin pembelajaran dan pesan dari kreator) dalam bacaan tersebut.


PERSONALIZED WARNINGS

Selain memberi content warning terhadap case yang sudah umum, kreator juga dapat memberikan content warning terhadap case yang rare atau lebih personal. Jika ada diskusi pribadi antara dua kreator atau lebih, lawan diskusi dapat mengajukan permintaan terhadap konten yang akan mereka hindari atau peringatan terhadap konten yang memiliki potensi sensitif. Kreator dapat memberikan catatan di samping silabus miliknya.



Sabtu, 31 Juli 2021

TIPS AND TRICK UPDATING YOUR CHARACTER

1. Knowing and Understanding Your Muse Very Well. 


Tips yang pertama, untuk memainkan sebuah karakter di Roleplay tentunya kita harus memilih orang yang kita suka or most people know, 'biased' untuk dijadikan model atau muse kita. At least, kita harus mengenali si dia dari fakta basicnya atau fakta paling umum. Kita bisa browse dari Google, such as wikipedia and other webs. Atau dari social media yang cukup mudah untuk dijangkau; Twitter, Instagram and many others thing like that.


Misalnya, untuk muse dari agency GMM kalian bisa research ke official web GMM ARTIST untuk mengetahui agency mates kalian, penting banget dalam menambah relasi pertemanan. Dan untuk daily activity terbaru untuk muse Tay dan New contohnya kalian bisa mengunjungi fanbase di twitter yaitu ke TOMOHIDE. Untuk muse Mild karena dia punya youtube channel sendiri bisa langsung dari sana ya readers.


2. Why we must update our character/muse here in roleplayer?


Beside untuk melatih skill kemampuan berbahasa di setiap individu, update karakter di sini berguna untuk mempromosikan lebih lanjut mengenai aktivitas atau keseharian dari masing-masing muse yang kita pakai. Entah itu perjalanan, pekerjaaan, dan lain-lain. Pun disebutkan kalau sebenarnya bermain roleplayer ditujukan untuk mempromosikan karakter kita, right? Jadi orang-orang yang belum tahu pun lebih menahu. Untuk kasus ini, banyak manfaat positif yang bisa didapat 'kan readers?


3. Use Basic/Common Words That People Most Know; Make People Easier to Understand.


Yuk kita bahas tips yang ketiga ini. Untuk rangkaian kata atau kalimat, ada baiknya menggunakan bahasa yang sering digunakan sehari-hari ya. Tujuannya apa? Tentunya agar mudah dipahami oleh para pembaca. Contohnya kalau kalian update pakai Bahasa Inggris, jangan terlalu sering menggunakan Thesaurus atau hal sebagainya. Karena kata-kata dari Thesaurus itu agak sulit untuk dipahami bagi sebagian para pembaca. Dampak yang parah kalau kalian sering menggunakan Thesaurus itu, kalian nggak bisa menarik orang untuk membaca update-an kalian karena bahasa yang kalian pilih terlalu tinggi. Buat apa sih kelihatan keren tapi pembaca nggak paham apa yang disampaikan? Jadi, untuk menghindari itu, ada baiknya kita menggunakan bahasa yang mudah dipahami ya!


4. It's Okay If You Had Grammatical Error Problems.


Nah, untuk yang satu ini pasti kalian sudah bisa jawab atau mengatasinya dengan mudah dengan menggunakan Grammarly. Tapi, kalian juga bisa cek caption atau wording hasil kalian ke Google Document untuk mendeteksi apakah ada salah eja atau salah penempatan kata pada hasil kalian. Google translate saat ini juga sudah bisa digunakan jauh lebih nyaman daripada sebelumnya. But still, practice makes perfect. Jangan bergantung pada mesin tapi coba asah terus kemampuan kalian sendiri, maybe you can apply this habit to your real life waktu membuat essay atau artikel juga, ‘kan? Dan nggak papa jika kalian mengalami grammatical errors, we're not native speaker at all. We do mistakes sometimes, it's okay.


5. Browse More Than One Source About Your Muse Update; Browse In Articles or Other Official Sources About What Related With It.


Nah! Buat tips yang kedua. Pasti kalian suka bingung kan kalau misalnya muse kalian cuma update tapi cuma kasih short caption, padahal kalian pengennya long caption. Gimana sih caranya biar kita bisa bikin long caption like many others do? Tentunya kita harus research ke source lainnya terutama fanbase-fanbase nya nih. Fanbase itu biasanya suka menambahkan kalimat di caption mereka saat ngepost idolnya. Tapi ingat ya, harus kalian kreasikan atau modif captionnya lagi, nggak boleh asal comot atau kalian bisa taruh source dimana kalian dapat info itu supaya tidak kena copyright.


Kalian bisa juga untuk menambahkan kalimat di dalam caption kalian sendiri. Try to browse online tentang kegiatan yang relate dengan daily updates muse kalian. For instance, muse kalian lagi duduk di teras buat minum teh dan suasananya lagi senja, cari “Enjoying tea while watching the sunset.” Atau mungkin kalian juga bisa deskripsikan tentang senja itu sendiri dengan bahasa kalian. Juga, bisa tentang hal lain yang terdapat di postingan tersebut. Terpenting, jangan berlebihan juga ya!


6. Make Your Own Style.


Memang sepertinya di dunia roleplay sekarang untuk update character/muse mostly dilakukan with a long paragraph and in English, bahkan ada yang dua atau tiga paragraf. Is it okay? It’s okay if you want to, and put your effort on it. Tapi ada baiknya mau itu pendek, panjang, atau biasa sekalipun, kalau kamu konsisten memberikan style kamu dalam updates itu bisa dilakukan dalam bentuk yang berbeda seperti memberikan symbols khusus yang menarik, stickers custom, atau mungkin kamu bubuhi pesan singkat di akhir caption, apapun itu. Buat orang bisa menyadari, kalau kamu mempunyai gaya kamu sendiri dalam melakukan update untuk character atau muse kamu. Nantinya, kalau sudah punya ciri khas kalian pasti bangga dengan hasilnya.


7. Don't Put Update Thingy as A Difficulty


Mungkin beberapa kalian menjadikan update character sebagai beban. Kalian bisa enjoy dan buat seolah-olah kalian menikmatinya dengan menjadi si idol yang mengikuti kegiatan dailynya tersebut di roleplayer, apalagi seperti yang sudah dimention di atas, pastinya kalau biased atau your fave harusnya sih up to date banget 'kan terkait musenya? Don't put it as a hard situation ya temen-temen, relax!


source : DES MODELES x THAILAND BEST on telegram. 

Senin, 15 Juni 2020

LOOCALISM MENUTUP BUKU


Kami ucapkan terima kasih kepada putra-putri dan juga para pengurus yang telah berkenan untuk saling bahu membahu selama kurang lebih 15 bulan ini, entah itu dari perihal saling mengingatkan atau menegur, saling bercengkrama, mendukung atau yang lainnya dengan sebaik mungkin.

Ini memang akhir dari kita, tapi tetap tanamkan semangat untuk lebih baik ke depannya. Jujur berat memulangkan kalian ke rumah masing-masing, kami sudah menganggap kalian keluarga yang memang keluarga bukan hanya atas nama non ooc saja. Tapi bagaimana lagi, everything happens for a reason kan? Dan kami rasa ini jalan yang terbaik buat semua, baik untuk para pengurus maupun anak-anak.

Semoga ilmu yang sudah kalian petik dari sini, kami harap tidak akan pernah kalian lupakan dan terus ditanamkan di hati dan ingatan. Juga diterapkan di manapun, kapanpun, juga bagikan kepada siapapun. Mungkin setelah ini Loocalism hanya tinggal nama, tapi kenangannya tidak akan hilang and wish that never change.

Jadi, jangan lupakan para pengurus dan sesama keluarga di rumah ya? Ingat yang baik-baik saja, yang buruk anggap saja sebagai pelajaran untuk saling instropeksi. Tetap menjadi pribadi yang tangguh, berpendidikan dan taat pada tata krama di sekitar kita. Sekali lagi terima kasih, kami pamit! Sampai jumpa!

Kamis, 04 Juni 2020

1st WRITING EVENT

Sugeng rawuh sedaya! 
Dalam memeriahkan acara event yang diadakan LOOCALISM bagi rp-ers bertipe OC dan AU maka kami mengadakan event prompt yang temanya sudah Tim Payung diskusikan. Kami ucapkan terima kasih kepada anak-anak kami dan rekan-rekan yang bersedia meluangkan waktunya untuk mengikuti event kami.


Berikut adalah beberapa karya dari mereka yang telah mengikuti event kami. Karena event untuk umum, maka link dari plot atau cerita kami sematkan di bawah ini :

Alikka Sen Zsuska : https://oneshotsen.blogspot.com/2020/05/fraudulent.html

Ramsey Chanpraditta Revalue : http://mysteryonmystrasramsey.blogspot.com

Ayudhiya Adriani : https://write.as/uhka1wojbtdoozzu.md

Kirandhya : http://kirandhyaaa.blogspot.com/2020/05/dakwa-dalam-kanvas.html

Ragandera Darmaloka : https://eventloocal.blogspot.com/2020/06/island-of-dead-dolls.html?m=1

Neraya Angkasa Janesca : http://nangjaraya.blogspot.com/2020/05/tachiojonot-alone.html

Labena Anuradha Bhanurasmi : http://segaraendah.blogspot.com/2020/06/event-prompt.html

Ajisaka Wedanta : http://ajisakawedanta.blogspot.com/2020/06/2000-curse.html

Sayudha Ramasyah Greggory : http://sayudharamasyahgreggory.blogspot.com

Ineshiva Pangestu : https://ineshivapangestu.blogspot.com/2020/06/tak.html?m=1

Rayzel Alzatte :
http://spaceandtimewray.blogspot.com/2020/06/2000-curse.html

Yuukana Freissy :
https://nayuwana.blogspot.com

Alajwafiya Safarasya :
https://pelitasemesta001.blogspot.com/2020/05/loocalism-1st-writing-event.html

Kayana Lawuning :
https://lawuningcahya.blogspot.com/

Earlina Seina :
https://aksarasmsta.blogspot.com/2020/06/loocalism-1st-writing-event.html

Merinda Puwanhyf :
http://mpuwanhyfh.blogspot.com/2020/05/kampung-katai.html

Ranala Gatari :
https://ranalagatari.blogspot.com/2020/05/1shot_62.html

Zhapiravelr Mahiswasra :
http://zaphyswara.blogspot.com/2020/06/event-loocalism.html

Kenjira Ratnabayudiarsa :
https://kenjiratnadiarsa.blogspot.com/2020/06/loocalism-1st-writing-event.html

Sarada Padmasari :
https://dapadmasari.blogspot.com/2020/06/seni-merah-meghan.html?m=1

Argio Junar Aresian :
Write As: https://write.as/yzxea0b8qmq28
Katalog: https://wa.me/6289698954399

Zakravalih Vargentum Rachaniel :
https://6teenshotchan.blogspot.com

Yuwena Andarina Schéin :
https://wa.me/c/6285850750332


Laurdia Antariksa Lazuardi
https://tujuhsebelas.carrd.co/

Raisal Arham Galdegar :
https://raisalarham.blogspot.com/2020/06/enternity_2.html

Aira Griscanara Arawinda : http://gemerlapcakrawala.blogspot.com/2020/05/oneshot-sebalik-bintang-fajar.html

Adam Walton : https://justpaste.it/LOOCALISM_ADAMWALTON

Coxeyya Katradellula Adiyaztya : https://wa.me/c/6288809293705

Yaswanta Junius Radeska : https://selembaradeska.blogspot.com/?m=1

Aphrodite Azwin Xeana Felixea : http://goddessfairy.blogspot.com/2020/06/trap.html

Rize Alzatte : http://ririzzze.blogspot.com/2020/06/2000-curse.html

Boneeto Athaya : https://halerosense.blogspot.com/2020/05/visit.html?m=1

Galidzar Morgano : https://write.as/galidzarmorgano/1ln00xv817h2a6g1

Rangga Rahardian : http://ranggaradz.blogspot.com/2020/06/blog-post.html

Jika masih terdapat kesalahan, kami mohon maaf sebesar-besarnya. Adapun jika seseorang ingin mengoreksi karya mereka, kami bebaskan untuk meninggalkan comment di sini dengan menyertakan nama karya orang tersebut atau bisa langsung mengunjungi link blog/write.as/katalog karya mereka dan memberi komentar di postingan mereka.

Sabtu, 02 Mei 2020

BILIK SUARA

Halaman ini kami dedikasikan untuk Putra-Putri LOOCALISM dengan type OC dan AU. Di halaman ini, nantinya kalian bisa melihat beberapa kegiatan literate yang dilakukan oleh bapak, biyung, dan juga anak-anak Loocalism. Jadi, tidak perlu heran jika nantinya kalian akan disuguhi hal-hal berbau literate atau kepenulisan.

IDOL ROOM

Halaman ini kami dedikasikan untuk Putra-Putri LOOCALISM dengan type LOOC, SLOOC, PARODY dan PARLOK. Di halaman ini, nantinya kalian bisa melihat beberapa kegiatan literate yang dilakukan oleh bapak, biyung, dan juga anak-anak Loocalism. Jadi, tidak perlu heran jika nantinya kalian akan disuguhi hal-hal berbau diskusi seputar idol/face claim.

                 ────────────────────


DO 👇





Minggu, 19 April 2020

PENULISAN BILANGAN

Kalian pernah menulis bilangan dalam sebuah teks? Kira-kira sudah sesuai dengan aturan PUEBI atau belum? Bagi kalian yang belum tahu, ternyata penulisan bilangan di sebuah teks itu memiliki beberapa aturan dan sangat penting untuk diperhatikan.

Hal ini penting dikarenakan terkadang sebagian dari kita sering mengabaikan kaidah penulisan bilangan dalam sebuah plot. Sehingga membuat teks menjadi rancu, kurang enak dibaca, bahkan memiliki makna yang berbeda atau ganda. Berikut aturan-aturan penulisan bilangan menurut PUEBI :

1. Bilangan yang terdiri dari satu atau dua kata ditulis dengan 'huruf' (Kecuali bilangan 'beruntun')

Contoh :
  • Saya memiliki tiga saudara ✔️
  • Saya memiliki 3 saudara ❌
Kalau lebih dari satu atau dua kata bagaimana? Misalnya ada tiga kata :
  • Saya menyumbangkan 38 buku tak terpakai ✔️
  • Saya menyumbangkan tiga puluh delapan buku tak terpakai ❌
2. Bilangan di awal kalimat ditulis dengan 'huruf'

Contoh :
  • Dua puluh jaket dibuat penjahit ✔️
  • 20 jaket dibuat penjahit ❌
Apabila bilangan pada awal kalimat tidak dapat dinyatakan dengan satu atau dua kata, susunan kalimatnya diubah.

Misalnya:
  • Pihak sekolah mengundang orang tua sebanyak 321 orang ✔️
  • Pada tanggal 17 Agustus 1945 terjadi Proklamasi Kemerdekaan di Indonesia ✔️
Hindari :
  • 321 orang tua diundang pihak sekolah
  • 17 Agustus 1945 terjadi Proklamasi Kemerdekaan di Indonesia
3. Angka yang menunjukkan bilangan besar dapat ditulis sebagian dengan huruf supaya lebih mudah dibaca

Contoh :
  • Aku mendapatkan hadiah sebesar 32 juta
  • Temanku mengalami kerugian sebanyak 121 juta karena kebakaran

4. Angka dipakai untuk menyatakan ukuran panjang, berat, luas, isi, waktu serta nilai mata uang

Contoh :
  • Nadineraa membeli 2 liter air minum ✔️
  • Nadineraa membeli dua liter air minum ❌
5. Angka dipakai untuk menomori alamat  (Jalan, rumah, apartemen, atau kamar)

Contoh :
  • Arkhan bertempat tinggal di Jalan Abimanyu No.23 ✔️
  • Arkhan bertempat tinggal di Jalan Abimanyu No. Dua puluh tiga ❌
6. Angka dipakai untuk menomori bagian karangan atau ayat kitab suci

Contoh :
  • UU Bab.III, Pasal 9A
  • Surah Yasin ayat 7
7. Penulisan bilangan dengan huruf yang benar

Contoh :
  • 21 (dua puluh satu)
  • ⅜ (tiga perdelapan)
  • 3 ⅔ (tiga dua-pertiga)
8. Penulisan bilangan tingkat

Bilangan tingkat adalah bilangan yang menunjukan tingkatan atau urutan, seperti kesatu, kedua, dsb.
Contoh :
  • Abad kedua puluh
  • Abad ke-20
  • Abad XX
9. Penulisan angka yang mendapat akhiran -an

Contoh :
  • Pamanku terkenal pada tahun 70-an
  • Dua lembar uang 20.000-an
10. Penulisan bilangan dengan angka dan huruf sekaligus dilakukan dalam peraturan perundang-undangan, akta, dan kuitansi

Contoh :
  • Desaku menerima sumbangan sebanyak 300 juta untuk perbaikan satu masjid dan satu pos kamling
11. Penulisan bilangan yang dilambangkan dengan angka dan diikuti huruf

Contoh :
  • Bukti pembayaran SPP Fathalla sebesar Rp 250.000,00 harus ditulis di kuitansi
12. Bilangan yang digunakan sebagai unsur nama geografi ditulis dengan huruf

Contoh : Raja Ampat, Simpang Dua

Materi ini hasil remake dari Koleksi Koreksi di LINE dan https://ivanlanin.github.io/puebi/kata/angka-dan-bilangan/

Sabtu, 18 April 2020

1st ANNIVERSARY



Kami ucapkan selamat merayakan 1 tahun atas berdirinya rumah ini. Tidak terasa sudah 12 bulan rumah kami mengarungi segala kondisi, baik suka maupun duka. Kami ucapkan terima kasih kepada tim payung (bapak dan biyung) yang telah berusaha semaksimal mungkin dalam hal mengurus rumah dan penghuninya. Juga, kami ucapkan terima kasih kepada putra-putri yang telah patuh terhadap segala aturan serta telah membantu menemani kami disegala kondisi. Terakhir, kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak dari luar yang telah membantu serta mendukung segala kegiatan loocalism.


Jadi, untuk memperingati usia Loocalism yang sudah 1 tahun. Kemarin pada tanggal 16 Maret 2020, kami dari pihak Loocalism membuat event besar bagi putra-putri dan warga rpers WA. Apa saja event yang dimaksud?


Pertama, ada Kolaborasi Plot (1st Collaboration Plotting) bertemakan Dekap Harsa atau dalam artian memeluk kebahagiaan. Kolaborasi plot ini dilaksanakan oleh putra-putri kami yang terbagi menjadi 7 kelompok dan dikerjakan selama kurang lebih satu minggu. Berikut karya-karya mereka yang luar biasa!


BASKARA

2.Kencana:




NIRMALA





BASWARA
1.Clairé:





DAHAYU





INDURASMI





NABASTALA



PAYODA





Kedua, kami mengadakan Fansign yang berbeda dari fansign sebelumnya. Bedanya apa nih? Untuk fansign sebelumnya, kami hanya mengambil slot artis dari putra-putri Loocalism saja, namun untuk fansign memperingati 1 tahunnya Loocalism, kami mengambil slot artis dari luar Loocalism agar semuanya bisa merasakan menjadi seorang idol dan fans pun bisa bertemu dengan artis yang mereka idolakan. Berikut beberapa moment yang terabadikan saat fansign dilaksanakan.





















Rabu, 11 Maret 2020

WRITER BLOCK

Adalah kondisi otak yang bener bener ngeblank untuk melanjutkan tulisan. Biasanya disebabkan oleh sifat perfeksionis, takut akan opini orang dan tidak percaya diri.  Well ini wajar sekali. Kerap kali kita hanya memandang note / laptop / memegang pena tanpa pernah menulis apapun. Hahaha jangan dibawa stress tapi ok?


Ini beberapa tips untuk kalian untuk menghadapi Writer's Block.



1) Take a rest for while

Jangan menjadi overthingking dengan tulisan kalian. Kebanyakan ide mungkin jadi penghalang yang sering menyerang kalian. Jangan takut, gapapa kalian membuat tulisan lain yang tidak berhubung dengan apa yang kalian fokuskan. Kalian bisa menulis puisi, syair, atau ngeblogging. Tapi ingat, setelah itu tetap fokus dengan target kalian.



2) Catat rangkaian peristiwa yang akan kalian tulis.

Semisal nih tiba-tiba dikamar mandi kalian dapet ide. Langsung deh catet semuanya sepengembangannya sampai runtut kalau bisa. Jadi ketika WB menyerang kalian tetap bisa fokus kembali menyelesaikan goals kalian



3) Jangan takut kritikan

Ibarat kanvas, tulisan kalian itu adalah lukisan. Maka kalian bebas untuk mengeksplor semuanya. Itu adalah gaya kalian. Opini hanya berperan sebesar 1% untuk kemajuan karya kalian.



4) Banyak baca referensi

Atau mungkin nih, kalian kena WB karena kehabisan ide. Kalian bisa gali ide dari buku-buku dan curi beberapa ilmu atau gaya dari sana.



5) Cari tempat yang nyaman untuk menulis

Atau mungkin kalian terganggu dengan lingkungan yang bising atau jam jam tertentu yang buat otak tidak nyaman. Cari waktu dan space senyaman mungkin agar inspirasi kalian lebih mudah keluar. Jika kalian nyaman ditempat sepi atau mungkin malah nyaman menulis dengan dentuman suara keras. Atau mungkin nyaman menulis pada pukul 4 sore atau mungkin jam 3 malam. Semua itu up to you.



6) Jangan pernah menyerah

Seorang pianist membutuhkan waktu setengah dari hidupnya untuk menjadi profesional. Jangan malas untuk menulis. Jika kalian rasa kurang,


perbaiki, perbaiki, dan perbaiki.




materi by : Radhito Rengga.


Sabtu, 15 Februari 2020

DIALOG TAG

“Apa sih yang kita cari dalam sebuah cerita atau novel?”

Kisah yang menarik? Betul! Namun apakah menarik jika penulisannya kacau-balau? Saya pribadi, tidak. Karena kisah yang menarik jika tidak didukung dengan penulisan yang baik dan benar, tidak akan membuat kisah tersebut jadi menarik.

Penulisan dialog tidak boleh sembarangan. Tentu ada aturannya.

Pengertian dialog adalah sesudah tanda petik pertama selalu diawali dengan huruf kapital dan sebelum tanda petik kedua, dibubuhi berbagai tanda baca sesuai konteks kalimat dalam dialog.


6 Aturan tentang penulisan dialog yang perlu diperhatikan.

1. Koma sebelum petik terakhir.

Apabila kita menggunakan dialog tag, maka dialog diakhiri dengan tanda koma dan dialog tag selalu diawali dengan huruf kecil.

Contoh:
- "Rotinya enak," kata Langit.
- "Iya," kataku.

Macam-macam dialog tag
Dialog tag adalah frase yang mengikuti dialog, bertujuan untuk menginformasikan identitas si pengucap dialog.


•  dialog tag netral
ujar, ucap, kata, cetus, tutur, ungkap, tandas, tanya, sapa, panggil, pungkas, tegas, ajak, dan pinta.

dialog tag respons 
sahut, jawab, balas, terang, jelas, sela, tukas, dan potong

dialog tag emosi
sindir, ejek, hina, cela, kelakar, canda, teriak, jerit, raung, seru, sergah, murka, bisik, gumam, dan lirih.

Dialog  tag itu bisa dibilang sebagai "verba" dalam suatu kalimat dialog, jadi kalau habis dialog ada dialog tag, maka dialog itu harus diakhiri dengan tanda koma.


2. Titik sebelum petik terakhir

Apabila tidak ada kalimat lain setelah dialog, maka dialog diakhiri dengan tanda titik. Begitu juga apabila menggunakan kalimat aksi, maka dialog diakhir dengan tanda titik dan kalimat aksi diawali dengan huruf kapital.

Contoh:
- "Aku sangat mencintainya." Matanya terlihat mulai berkaca-kaca.
- “Begitulah hidup.”

kalau di akhir dialog tersebut ga ada dialog tag maka harus tanda titik di isi dialog itu.

3. Tanda tanya dan tanda seru sebelum petik akhir

Contoh:
- "Apakah kau bersedia menikah denganku?" tanya Hamdi.
- "Dasar kampungan!" Fitri hanya diam.


4. Tanda Elipsis

Tanda  elipsis itu untuk menunjukkan jeda dalam suatu percakapan, ditandai dengan 3 titik. Kalau jedanya ada di akhir dialog dan akan dilanjutkan lagi atau disela oleh karakter lain,

 "Aku...." ucap Langit.
"Kau apa?!" Kisha membentaknya.

titiknya jadi 4, karena 3 titik tanda elipsis dan 1 titik untuk mengakhiri kalimat

Contoh:
- "Aku ... minta maaf."
- "Ibu tiriku sangat kejam dan ...." Aira tak sanggup melanjutkan ceritanya.

Tanda elipsis dipakai untuk menunjukkan bahwa dalam suatu kalimat atau kutipan ada bagian yang dihilangkan. Cara penulisannya adalah sebelum dan sesudah tanda elipsis diberi spasi, tapi apabila di akhir kalimat, maka tambah satu titik sebagai tanda kalimat berakhir.


5. Dialog sambungan

Huruf pertama di awal dialog menggunakan huruf kapital dan saat melanjutkan dialog, menggunakan hutuf kecil. Jadi setiap dialog yang hendak disambung dengan dialog lagi, dialog sambungannya harus berhuruf kecil

Contoh:
- "Aku," ucapnya dengan mata sayu, "sangat mencintainya."


6. *Dialog sapaan*

Kata sapaan digunakan untuk menyapa lawan bicara. Cara penulisannya adalah dengan menggunakan koma sebelum kata sapaan. Jadi setiap sapaan saat hendak menyapa kakak, adik, dll harus berhuruf kapital, Kak, Bu, Pak, Ci, Dok, dll.

Contoh :
“Ayah sudah datang, Bu?”
“Belum, Nak.”


Selasa, 28 Januari 2020

LITERATE, SEMI LITERATE, ILLITERATE DAN ONELINER

1. LITERATE
Merupakan tanggapan dengan sekitar 2-5 paragraf informasi yang disusun dengan menggunakan bahasa yang tepat dan memperhatikaan EYD. Saat menulis, biasanya membutuhkan waktu sekitar 8-12 menit atau seperti membaca 1 chapter sebuah novel. Literate dalam roleplayer bukanlah mengisi paragraf dengan kalimat asal-asalan, tetap memperhatikan setiap kalimat yang ditulis. Contoh :
Setelah Melisa pergi pulang ia tak bisa mudah tidur dengan tenang begitu saja. Kesembuhan pasiennya adalah yang utama, itu prinsip yang selama ini ia terapkan. Jadi ia memilih untuk lembur malam ini. Ia mencari berbagai referensi dan memikirkan treatment apa yang tepat bagi orang seperti Melisa untuk mencoba sembuh secara perlahan.

ㅤㅤㅤSecara tanggap Javan mencatat point-point penting dalam buku sebagai gambaran kasarnya, yang nantinya akan ia rangkum kembali ke laptop. Ribet? Tidak juga. Itu adalah caranya sejak duduk dibangku kuliah untuk merangkum beberapa referensi yang ia dapat.

ㅤㅤㅤTerdapat sebuah pelajaran yang didapat dari cerita Melisa. Bahwa semua orang memang melakukan kesalahan, entah karena merasa terancam atau apapun itu. Jika tidak bisa memaklumi, boleh emosi asal jangan menghakimi. Jika orang seperti itu disekitarmu, perhatikan, jangan hanya dibiarkan.

ㅤㅤㅤNamun, terlepas dari itu apapun alasan kesalahan yang diperbuat harus diakui jangan sampai membuat sepenuhnya lupa akan kejadian yang membuat luka. Tetap melakukan perbaikan agar kesalahan yang sama tak akan terulang.

ㅤㅤㅤJarum jam menunjukkan jam 2 dini hari. Artinya lebih sudah 2 jam ia berada di hadapan laptop. Walaupun ia lebih mudah berfikir di jam jam tengah malam menuju pagi. Rasanya ia juga butuh istirahat, karena jalanan sekitar juga sudah mulai sepi. Sebelum memutuskan untuk pulang, ia kembali memeriksa hasil ringkasan yang berisi gambaran luas untuk treatment.


ㅤㅤㅤ "Hahh.. . mari kita menjadi tim rebahan," ujarnya sambil menutup laptop dan membereskan segala sesuatu yang ada di meja. Tak lupa ia masuk ke kafe untuk memeriksa dan mengambil barang-barangnya di ruang konsul. 




2. SEMI LITERATE

Hampir menyerupai literate, namun pada tipe ini setidaknya terdapat 30 kata di dalamnya. Saat menulis, biasanya membutuhkan waktu 2-4 menit, tergantung pada panjangnya teks lawan juga. Contoh :
ㅤㅤㅤAdrianna dan Jendra hanya tersenyum melihat tingkah Shennya. Mereka memanggilnya 'Shen' karena sudah terbiasa dan menganggap itu panggilan rumah untuk Javan. Sehingga keluarga besarnya pun ikut memanggil panggilan yang sama untuknya.

ㅤㅤㅤHanya piring dan sendok yang mengisi keheningan ini. Hingga Jendra memutuskan untuk membuka suara.

ㅤㅤㅤ "Shen semalam pulang pagi?" tanya Jendra kepada Javan. Javan hanya membalasnya dengan anggukan.  





3. ILLITERATE

Biasanya hanya terdiri dari 25 kata atau bahkan kurang , atau sering terdiri dari satu kalimat saja. Illiterate itu style 'imagine' mirip dengan plot, caranya juga berbalas-balasan. biasanya pakai '/' ataupun '*'.  Contoh :
/senyum atau /senyum tipis/ atau *tersenyum*
Literate itu opsi imagine mirip dengan plot. balas-balasan juga caranya. biasanya berkelompok.
Contoh :
orang 1 (Ghulam) : Ghulam meneliti seluruh ruangan ini. Dindingnya sedikit keropos dan usang- apakah sudah ditinggal pemiliknya?
orang 2 (Meera) : Di saat yang bersamaan, Meera datang dan menepuk bahu Ghulam. Ghulam sedikit terlompat karena kaget, "Astaga, ngagetin aja kaya setan."
orang 3 (Ian) : Ian justru tertawa melihat reaksi Ghulam. "Mulutmu, nanti ditonjok Meera aja."
orang 1 (Ghulam) : "Ya maaf, kan ga tau," Balas ghulam sambil tertawa kecil.


4. ONELINER
Merupakan imagine dengan HANYA satu kalimat. Nggak pakai penanda imagine kaya illiterate.

contoh :

orang 1 : Dia menggigil, tubuhnya kedinginan.

orang 2 : "Hei, kau tidak apa-apa? kau terlihat pucat," ucap Javan.

orang 1 : "Tidak apa-apa. hanya sedikit meriang." Ali tersenyum membalas kekhawatiran Javan.

Perdlu diingat bahwa pneliner itu cuma 1 kalimat per orang.


PUTRA-PUTRI LOOCALISM


Catatan: bila ada yang pernah masuk Loocalism era angkatan pertama atau kedua tapi namanya belum tertera, sila bisa email ke Biyung Andin (cek profile kanan atas blog) dan jangan lupa untuk melampirkan bukti ya. Matur nuwun.

Selasa, 21 Januari 2020

RP THINGY 2

1. All type tidak diperkenankan multi chara/faceclaim, why???? Kalau kata Nadine, ya masa paginya wujud Irene terus 1 jam kemudian berubah menjadi Krystal. Itu oplas dimanaaa kok ajib benerrr???????


2. All type sangat diwajibkan menggunakan bracket saat OOC atau Mun!talk.


3. Hindari pedoman mencari face claim yang terlihat toxic hanya untuk membentengi perilaku asli player yang kurang baik. Karena bagaimanapun, kita hanya meminjam, artinya berterimakasihlah dengan cara menjaga nama baik face claim tersebut. Jangan budayakan anti kritik dalam diri kalau sedang dinasehati.


4. Penggunaan tagar (#) untuk daily itu bersifat opsional, tidak diwajibkan. Karena penggunaan tagar ditujukan untuk mempermudah memperoleh feedback dengan player lain di platform ig, twt, tele dan line, karena tinggal pencet saja. Kalau platform wa agaknya tidak terlalu berpengaruh, tapi kalau digunakan ya tak apa karena bisa sebagai pembeda.


5. Menyikapi sebuah perbedaan pendapat perihal tipe tipe roleplayer atau rp thingy, mohon kebijakan dalam menyikapi hal tersebut karena mengingat jangankan di beda platform, sesama platform saja terdapat banyak perbedaan.


6. Untuk SNS!OC, SNS!AU, entah sns ig, blog, vlog atau apapun, usahakan tetap plotting. Dikarenakan basicnya oc/au. Bisa update plotnya bersistem daily alias plot ringan saja. Kecuali untuk SNS!IC yang memang basicnya LOOC, jadi cukup update layaknya anak LOOC namun memakai format SNS.


7. TS (temporary swap) type diperbolehkan, sama halnya dengan ts chara.


8. Kurang-kurangi dalam membuat tipe versi 'semaumu', I mean, seperti yang saya lihat sejauh ini banyak anak-anak yang bertanya perihal, semisal:

          "Kak, parlok boleh ngeplot?"

          "Kak, uncate tapi nggak ngeplot boleh?"

          "Sns gitu nggak usah ngeplot kan?"

          "Slooc boleh ngeplot nggak?"


Tolong, sudah ada pengertian tipe, dilihat, dibaca, dipahami. Tipe-tipe itu ada untuk membedakan, kalau dicampur-campur begitu lantas membedakannya bagaimana ? Mainlah sesuai dengan pengertian yang terjabarkan. Nggak usah neko-neko biar kelihatan beda atau apa, sesuaikan saja dengan prosedur.


9. Untuk masalah typing, entah aku-kamu, saya-anda, gue-lo, aku-kowe, abdi-anjeun, dsb. Itu kembali ke pribadi masing-masing. Kalau sudah memakai typing tersebut dan ada yang protes, ya jelaskan saja alasan kamu memakai typing tersebut. Namun, saya rasa, untuk amannya pakai typing saya-kamu/aku-kamu untuk berinteraksi dengan relasi, apalagi bagi tipe GEN!RP. Kalau untuk tipe yang merombak latar belakang bukan masalah ketika memakai gue-lo di plotting atau konten daily.




noted: catatan kecil diatas bukan bermaksud untuk memaksa readers mengikuti dan menapkannya, itu terserah kebijakan masing-masing saja.